Ayo Wirausaha

Minggu, 22 Januari 2017

WIRAUSAHA
Wirausaha atau sering dikenal dengan wiraswasta adalah bentuk usaha mandiri yang didirikan oleh seseorang. Orang yang melakukan pekerjaan atau profesi wirausaha disebut wirausahawan atau wiraswastawan. Tentu saja wirausahawan berbeda degang pedagang yang hanya memperjual-belikan barang atau jasa serta tidak sama dengan pegawai yang hanya bekerja di kantor pemerintahan (pegawai negeri) dan diperusahaan orang (pegawai swasta)

Etimologi Wirausaha

"Wira = Teladan" , "Usaha = Kemauan Keras"
Definisi Usahawan : Adalah insan yang berusaha dibidang usaha.
Wirausahawan :
adalah orang yang pandai/berbakat mengenal produk baru, menentukan cara baru, menyusun operasi pengadaan, memasarkan, serta mengatur permasalahan operasinya.
"Seseorang yang berkemauan keras dalam bisnis yang patut jadi teladan"
Seseorang usahawan suka tersenyum, ramah tamah, karena ia butuh orang lain, butuh informasi, butuh relasi, butuh koneksi, butuh pemasok dan terutama butuh pelanggan
Hidungnya tajam mencium peluang kebutuhan atau keinginan konsumen dan permintaan pelanggan, telinganya siap untuk menjadi pendengar yang baik, menangkap informasi. terlihat dari kacamata atau sudut pandang orang lain, ia memperlakukan orang lain sebagai orang penting, menghormati dan menghargai.
Syarat utama bagi orang yang mampu menjadi seorang wirausahawan yaitu SEHAT, dengan sehat kita mampu membuat rencana, menghitung kemampuan, membandingkan, menentukan dan melakukannya.
Jasmani, energi menghasilkan :
Manusia cerdas, logis, kreatif, berakhlak, bermoral, memiliki value, arif dan bijaksana.
Rohani ; IQ, EQ, CQ, RQ
MEMBANGUN DIRI :
Mengenal potensi diri, Kreatif dan costumer, percaya diri (Confidence), Mandiri dan siap bekerja keras, Mental yang tangguh, Disiplin (Puctual), Jujur (Sportif), Memiliki komitment, Persuasiveness, Membangun connections, Memiliki kesabaran diri, Beremphaty dan Bijaksana.
Menentukan Pilihan
Hidup harus memilih, cara hidup manusia berlainan dan memiliki banyak keinginan disertai banyak pilihan, manusia yang dapat berfikir dan cerdas akan menentukan pilihannya negative – positif (dalam kegiatan yang tidak melanggar norma) biasanya akan dilewatinya terlebih dahulu. Keputuan akan memberikan hasil yang menentukan akan menjadi orang negative atau menjadi orang positif. Keputusan pertama akan mempengaruhi keputusan berikutnya yang merupakan awal dan proses selanjutnya dari pengambilan keputusan akan dipengaruhi :
  1. Objektifitas / Tujuan
  2. Prefensi / Kesenangan
  3. Contans / Batasan
  4. Eprience / Perjalanan
  5. Posisi Pengambilan Keputusan
Tahap mengambil keputusan :
Mendiagnosa Persoalan
- Mencari peferentif
- Menganalisa aernatif yang ada
- Membandingkan aternatif
- Pilihan yang paling baik
Komitment atas pilihan :
“Yang menyenangkan dan membahagiakan”

Do It (Kerjakan)
Kejar mimpi, pilihan, cita-cita atau angan-angan
Langkah-langkah :
1. Kenali potensi diri
2. Pilih peluang sesuai kemampuan
3. Tentukan “Goal” pribadi
4. Kerja keras dan cerdas
5. Nikmati pekerjaan dan lanjutkan untuk berpipikir

GAGAL ADALAH KESUKSESAN YANG TERTUNDA
 “Proses lebih penting dari pada hasil” untuk sukses 10% Inspirasi dan 90% respirasi siap menerima celotehan (caci maki) dan siap selalu terhadap peluang-peluang baru. Pada saat anda di maki-maki orang terhadap hasil dari sebuah kerja keras anda disitulah peluang baru muncul bagaimana anda mau berjuang menjadi lebih baik lagi. Seharusnya anda berterima kasih kepada orang-orang yang senang mengkeritik anda, karena dengan penuh keritikan anda akan seharusnya mengikuti keinginannya agar jadi lebih baik lagi.
Betapa berharganya sebuah ide itu, dapat disimak dalam kehidupan sehari-hari orang-orang yang kaya raya dan hidup sukses. Sebenarnya bermula dari “IDE” siapa yang hidup tanpa “ide”, sesungguhnya hanya sebentuk robot yang melaksanakan instruksi, tanpa ide tanpa reaksi. Sebaliknya orang yang hidup dengan ide akan meraih sukses dan menjadikan hidup kaya raya.
Sukses bukanlah dengan modal uang, justru modal utama adalah ide atau gagasan. Modal uang adalah hanya nomor yang kesekian. Banyak bukti, orang yang semula bergerak dengan uang alias modal besar, akhirnya ambruk dan bangkrut alias gulun tikar.
Sebaliknya banyak pula orang sukses yang mengawali keberhasilannya dari sebuah ide sederhana yang tak pernah dipikirkan orang lain sebelumnya.
Sesungguhnya banyak sekali peluang usaha yang sangat potensi terbentang di depan mata kita. Semua menjanjikan keberhasilan besar yang menakjubkan. Sayang tidak semua orang bisa melihat peluang tersebut, apalagi memanfaatkannya untuk mengeruk untung besar. Hanya ada yang kaya akan ide dan jeli bisa menemukannya.
Banyak peluang da potensi yang tersembunyi disekitar kita, bahkan di rumah kita. Kebutuhan akan jasa maupun produk nyata tumbuh begitu pesat seiring bertambahnya jumlah manusia yang menghuni bumi ini.
Kebanyakan orang berpendapat bahwa untuk memulai bisnis diperlukan modal yang besar. Tanyakan pendapat ini kepada ; STEVEN JOBS (Pendiri Apple Computer), BILL GATES (Pendiri Microsoft) dan orang terkaya di Amerika SAM WALTON (Walt Mart), RAY A. KROC (Pendiri Mc.Donald’s) dan orang-orang sukses lainnya.
Mereka akan memulai bisnis dengan modal yang sangat minim sekali, tetapi yang mereka miliki adalah sebuah ide cemerlang dan mimpi. Mereka berbicara dengan ide, mereka yang kreatif dan menjadi sukses dan kaya raya

HIDUP HARUS BERMAKNA
1. Pergunakan masa kayamu sebelum datang masa miskinmu
2. Pergunakan masa lapangmu sebelum datang masa sempitmu
3. Pergunakan masa sehatmu sebelum datang masa sakitmu
4. Pergunakan masa mudamu sebelum datang masa tuamu
5. Pergunakan masa tuamu sebelum datang ajalmu
Kelapa muda kupas-kupasin
kelapa tua tinggal batoknya

Selagi muda puas-puasin
sudah tua tinggal bongkoknya
CIRI ORANG YANG BERWIRAUSAHA HARUS MEMILIKI 5C
Character : sikap, mental, etika dan moral pengusaha
Capacity : kemampuan teknis, sosial/budaya, ekonomi, manajemen
Capital : modal, aset yang dimiliki
Condition : kondisi bisnis atau status sosial ekonomi
Collateral : anggunan, jaminan

PEMASARAN
Pemasaran menyentuh kita semua, dalam kehidupan sehari-hari. Saat kita teranjak bangun mendengar jam alarm SEIKO, dari tipe terdengar lagu VINA lalu disusul iklan komersil tentang liburan ke Sidney, Kita memasuki kamar mandi lalu gosok gigi dengan tapal gigi PEPSODENT, berkumur dengan LISTERIN, bercukup dengan GILLETTE GOAL, menyemprot rambut kita dengan REVLON. Kita mengenakan Jeans Levi's dan sepatu NIKE. Kita memasuki dapur lalu meminum sari jeruk NUTRISARI, menuangkan susu INDOMILK ke cangkir kopi KAPAL API, menguyah sepotong roti TAN EK TJOAN, Kita makan jeruk yang di tanam di California, kopi yang di import dari BRAZIL, surat kabar yang merupakan hasil bubur kayu KANADA, warta berita yang datang dari daerah BBC London. Kita mengambil surat dan memperileh katalog penjualan melalui surat. Terima surat dari sales Representatif perusahaan asuransi yang menawarkan jasanya, dan kupon yang menghemat uang kita untuk berbelanja mendapatkan discount di MALL.
Kita melangkah ke luar dari rumah dan pergi ke tempat SHOPING CENTER dengan ratusan barang mulai dari lantai bawah sampai langit-langit, kemudian kita bermain olahraga di FITNESS CENTR. Kita gunting rambut di JOHNY ADREAN SALON dan merencanakan berpergian ke EROPA dengan menggunakan birop perjalanan SKID TOUR.
Sistem pemasaran telah dimungkinkan semuanya ini, dengan usaha yang begitu besar dipihak kita. Pemasaran telah memberikan kita suatu standart hidup yang tidak pernah terbayangkan oleh nenek moyang kita terdahulu.

MODAL (Cash Money)
Pada umumnya orang akan mengeluh bila ingin mencita-citakan sesuatu atau keinginan membuat satu kegiatan usaha atau sejenisnya. Mengeluh karena tidak ada modal untuk berwiraswasta, maksudnya perlu dana, perlu kas. Ucapan itu "Saya sebenarnya mau ber wirausaha tetapi tidak ada modal" ingat " WHERE IS WILL, THERE IS AWAY" (Dimana ada kemauan disitu pasti ada jalan)
Sikap Positip dan Kreatif Mewujudkan Wirausahawan Tanpa Modal
Modal atau dana bukan segala-galanya dan tidak menjadi faktor penentu yang penting. dengan bekal modal kemampuan menjual saja, seseorang dapat memulai berwirausaha sebagai wiraniaga. Dengan kemampuan berkominikasi yang aktif, seseorang dapat memperoleh relasi, menjadi broker / pedagang perantara. dengan kepercayaan banyak hal yang dapat kita capai.
Share this article :
 
Johny Template
Copyright © 2011. LOWKER GRAFIKA INDONESIA - All Rights Reserved
Blog dikelola oleh kedaigrafika.com
Proudly powered by Blogger